Aman kah memakai oli mobil untuk motor ?
Pelumas pada mesin kendaraan adalah ibarat darah pada tubuh
manusia. Secara teori makin bagus kualitasnya maka dapat menunjang
performa mesin lebih baik lagi. Memakai pelumas mesin mobil pada motor? Aman kah ?…
Ane nemu artikel ini dari kaskus yang
menjelaskan penggunaan pelumas mesin mobil yang dapat digunakan atau
diaplikasikan kepada mesin motor. Sebelumnya agar dibaca baik baik supaya
tidak salah persepsi. Karena artikel ini bukan menganjurkan namun
mengakomodir keingintahuan apakah pelumas mobil bisa digunakan pada
motor atau tidak, dan apa dampak positif serta negatifnya.
Seperti apa sharing pemakaian pelumas mesin mobil untuk motor? langsung simak saja,,,
Perbedaan Pelumas Mobil dan Motor
Apa perbedaan pelumas untuk mesin mobil
dan mesin motor? Secara fungsi, pelumas memiliki peran yang sama, mesin
motor manual memiliki gearbox dan kopling yang menyatu dengan blok
mesin, sehingga pelumas untuk mesin motor konvensional harus bisa melumasi mesin tanpa merusak komponen gearbox, terlebih kopling, karena kalau terlalu licin, kopling dapat selip dan mengakibatkan terbakar.
Pelumas mobil secara umum tidak dapat melumasi kopling, sehingga sangat tidak cocok digunakan kepada mesin motor konvensional. Mesin motor matic memiliki gearbox dan kopling terpisah dari blokmesin,
sehingga pelumas hanya melumasi mesin saja, tanpa melumasi gearbox dan
juga kopling. Hal ini sama dengan karakteristik mesin mobil yang
memiliki kopling dan gearbox terpisah. 

Perbedaan selanjutnya adalah antar mesin mobil dan mesin motor adalah suhu operasional, putaran mesin operasiona, volume mesin dan kapasitas pelumas, serta daya kerja operasional.
Secara teoritis, suhu operasional mesin motor lebih tinggi daripada
suhu operasional mesin mobil karena absennya pendinginan stabil, atau
radiator pada mesin motor, meski beberapa jenis motor sudah mengadopsi
radiator, tetapi terkadang hal ini sering dilupakan para pemilik,
sehingga fungsinya tidak optimal.
Selanjutnya adalah putaran mesin
operasional motor lebih tinggi daripada mobil, tentu saja, mesin mobil
memiliki lebih dari 1 silinder dengan kapasitas minimal 250cc per
silinder, sehingga untuk menjalankan mobil tidak diperlukan tenaga
putaran tinggi. Semakin banyak dan semakin tinggi kapasitas mesin, maka
putaran operasionalnya makin rendah. Mobil bisa berjalan 100 Kmh dengan
RPM hanya 2,500 RPM, sementara motor membutuhkan lebih dari 5,000 RPM
untuk berjalan pada 100 Km/h.
Kemudian, volume mesin dan juga kapasitas
pelumas. Dalam mobil berukuran mesin 1,000cc sampai 2,000 cc biasanya
menggunakan 4 – 5 liter pelumas, itu berarti untuk dibutuhkan 2.5 mL
pelumas untuk setiap cc mesinnya, sementara motor dengan kapasitas 100
cc – 125 cc membutuhkan pelumas 0.8 L, sehingga mesin motor membutuhkan
6.4 mL pelumas untuk setiap cc mesinnya. Hal tersebut tentu saja
berpengaruh kepada tingkat retensi terhadap asam yang akan membuat
pelumas cepat rusak.
Dan yang terakhir adalah beban atau daya
kerja operasional, mengacu kepada putaran operasional, bisa disimpulkan
pelumas mesin motor harus mampu bertahan as heavy duty as truck meski hanya membawa beban yang kecil.
Bayangkan mesin hanya sebesar 110cc harus mengangkut beban hingga 250
Kg, bandingkan dengan mobil dengan mesin 2,400 cc yang mengangkut beban
2,500 Kg. Itu berarti rasio volume terhadap beban pada motor adalah
0.44, sementara mobil adalah 0.96, itu berarti 2.2 kali lebih berat
daripada mobil.
Pelumas Mobil Untuk Motor, Why Not?
Bisakah Pelumas Mobil Digunakan untuk Motor? Secara umum, pelumas mesin mobil akan dapat digunakan untuk mesin motor matic,
kalau untuk motor konvensional, ada beberapa syarat yang harus
dipenuhi, karena ada karakteristik pelumas mobil yang sangat dilarang
digunakan dalam mesin motor konvensional, hal yang perlu diperhatikan
adalah:
*.Sertifikasi JASO,
Untuk pelumas mobil tidak mungkin menggunakan standard JASO, sehingga
pelumas mobil sembarangan tidak dapat digunakan pada motor konvensional.
Pelumas dengan standard JASO biasanya mengacu kepada pelumas HDEO atau
Heavy Duty Engine Oil atau dengan kata lain pelumas diesel.
*.Jumlah Molybdenum,
Pelumas motor konvensional tidak boleh mengandung friction modifier
semisal Molybdenum atau Titanium yang bersifat melincinkan dan
meningkatkan nilai fuel efficiency yang salah-salah bisa membakar
kopling motor kesayangan Anda.
*.API Resources Conserving atau API Energy Conserving,
Pelumas dengan API Starburst pasti mengacu kepada fuel efficiency, sehingga pasti pelumas akan sangat licin dan tidak dapat melumasi dan melindungi kopling secara bersamaan. Pelumas
PCMO hanya bisa digunakan untuk motor matic saja, sementara pelumas
HDEO bisa digunakan di motor matic atau motor manual, dan hal ini perlu
diperhatikan.
Penggunaan pelumas mobil pada motor akan
menyebabkan beberapa dampak yang mungkin positif atau negatif tergantung
kepada bagaimana Anda menanganinya. Tetapi, sepengalaman saya,
penggunaan pelumas mobil lebih banyak efek positif ketimbang
negatif-nya.
Mengapa Harus Pelumas Mobil (PCMO/HDEO)? Apa alasan lebih memilih pelumas mobil dibandingkan pelumas motor?*.Better Performance.*.Longer Drain Interval.*.Better Protection.*.Better Fuel Efficiency.*.Low Evaporation.
DISCLAIMER: Saya sebagai TS tidak
berafiliasi dengan Lubricant Manufacturer manapun, posting saya di sini
netral dan tidak mendikreditkan suatu merek dan atau jenis pelumas.
Pendapat dan teori saya belum tentu benar, sehingga perlu didiskusikan
di sini. Saya mengundang para expert disini untuk berdiskusi bersama
mengenai penggunaan PCMO dan HDEO untuk mesin motor, berikut ini rules
untuk thread ini:
*.Setiap sanggahan terhadap hal teknis
dan juga yang berhubungan dengan kondisi dan atau kualitas suatu pelumas
dan umur pakai pelumas, harap disertakan dengan bukti empiris yang
kongkret, bukan sekedarkatanya atau rasanya. Hal tersebut sudah diluar
dari teorema dengan tanpabukti empiris, sehingga sanggahan tidak akan
dilanjutkan.
Do at your own risk penggunaan pelumas
PCMO/HDEO pada mesin motor agan mungkin akan berdampak buruk, sehingga
sehingga resiko pemakaian pelumas PCMO/HDEO selanjutnya adalah tanggung
jawab user, saya hanya menyarankan yang terbaik dari datasheet dan
pengalaman.
0 komentar:
Posting Komentar